Inventaris barang adalah hal penting dalam usaha tetapi kerap diabaikan. Disiplin mengurus inventaris barang membuat bisnis Anda bisa berjalan dengan lancar. Namun, apakah sebenarnya inventaris barang itu?
Menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), kata inventaris sendiri berarti daftar yang memuat semua barang milik kantor dan dipakai dalam melaksanakan tugas. Jadi, dalam pengertian usaha, inventaris barang adalah daftar berisi seluruh barang yang digunakan dalam kegiatan berdagang.
Lalu, mengapa inventaris barang adalah hal penting dalam kegiatan usaha? Apa manfaat yang bisa didapat dengan melakukan inventarisasi? Yuk, cari tahu jawabannya dalam ulasan berikut!
Pengertian Inventaris Barang adalah Sebagai Berikut
Inventaris barang adalah suatu daftar yang memuat seluruh barang yang dimiliki oleh perusahaan. Namun, jangan salah, pendataan barang tidak hanya penting bagi usaha skala besar, usaha kecil yang baru dirintis pun memerlukan inventaris barang.
Proses pencatatan inventaris dinamakan inventarisasi dan umumnya menggunakan buku khusus inventaris. Buku tersebut memuat segala hal yang berhubungan dengan pendataan barang, mulai dari jenis, harga, jumlah, tanggal pembelian, lokasi penempatan, hingga kode barang.
Inventaris barang adalah tahapan penting dalam kegiatan usaha. Sebisa mungkin, sistem pendataan barang telah Anda pikirkan sejak tahap perencanaan usaha. Dengan begitu, perencanaan usaha Anda akan lebih terarah dan jelas tahap demi tahapnya.
Baca Juga: Langkah-Langkah Penyusunan Perencanaan Usaha
Jenis-Jenis Inventaris Barang
Saat melihat gudang atau tempat penyimpanan di toko Anda, mungkin akan timbul pertanyaan. “Bagaimana pengelompokan barang-barang ini dalam pendataan?” Saat menjalankan usaha, pasti ada banyak sekali jenis barang yang Anda miliki. Namun sebenarnya dalam pendataan, barang itu menjadi dua kelompok besar, yaitu:
1. Barang bergerak
Barang bergerak adalah barang yang sifatnya dapat bergerak atau berpindah. Dalam konteks usaha, barang tersebut juga harus dapat menjadi jaminan untuk pinjaman jangka pendek. Contoh barang bergerak di antaranya sepeda motor, perhiasan, TV, dan komputer.
2. Barang tidak bergerak
Sebaliknya, kelompok barang yang satu ini sulit atau bahkan tidak bisa Anda gerakkan. Namun, umumnya barang tidak bergerak bisa menjadi jaminan untuk pinjaman yang jangka waktu pelunasannya lebih panjang. Contoh barang tidak bergerak adalah bangunan toko dan tanah.
Baca Juga: 10 Cara Mengelola Inventaris untuk Usaha
Manfaat Mengelola Inventaris
Anda bisa memulai inventarisasi dengan membagi antara barang bergerak dan tidak bergerak. Namun, sebenarnya apa manfaat melakukan ini? Sekali lagi, inventaris barang adalah hal yang penting dalam menjalankan usaha. Berikut beberapa manfaat yang akan Anda dapat jika melakukan pendataan barang dengan teratur.
1. Menghindari penyusutan
Penyusutan berarti berkurangnya nilai jual suatu barang, entah itu berkurang dari segi jumlah atau kegunaannya. Misalnya, satu karton air minum kemasan tiba-tiba isinya menghilang lima gelas.
Dari contoh tersebut, bisa kita ketahui bahwa penyusutan merupakan kelalaian manusia. Dengan rutin melakukan pendataan barang, risiko tersebut bisa kita minimalisir. Misalnya pada contoh air minum kemasan, Anda bisa langsung tahu bagaimana dan kapan tepatnya isi karton berkurang.
2. Mengetahui tata letak barang
Saat bisnis Anda sudah semakin maju, tentu barang yang Anda gunakan untuk kegiatan usaha amat banyak jumlahnya. Apakah Anda sering kesulitan mencari barang tertentu?
Ternyata, masalah tersebut bisa Anda atasi dengan mengelola data barang-barang. Dalam inventaris, Anda bisa mengelompokkan barang berdasarkan letaknya. Misalnya, halaman pertama untuk barang yang ada di toko dan halaman kedua untuk barang di gudang. Jadi, lebih mudah untuk tahu tata letak barang.
3. Meningkatkan pelayanan pada pelanggan
Setiap pelanggan tentu menginginkan pelayanan yang cepat dan responsif. Tahukah Anda, ternyata hal tersebut juga lebih mudah Anda wujudkan dengan inventarisasi barang? Sebab, dengan pendataan barang, Anda bisa langsung tahu kondisi barang, mulai dari jumlah stok yang tersedia, jenis-jenisnya, hingga letak penyimpanannya. Pelanggan pun tak perlu lagi menunggu Anda mencari barang terlalu lama.
Baca Juga: 7 Cara Jitu Meningkatkan Layanan Pelanggan
Dari penjelasan di atas, kesimpulannya, inventaris barang adalah sebuah daftar yang berisi seluruh barang dalam kegiatan usaha Anda. Tahukah Anda bahwa salah satu pendataan barang yang penting bagi suatu bisnis adalah aplikasi kasir?
Aplikasi kasir akan memudahkan jalannya transaksi jual-beli dengan pelanggan. Agar makin optimal, pilih GoKasir sebagai aplikasi kasir untuk usaha Anda. Dengan GoKasir, Anda tak hanya bisa menerima pembayaran, tapi juga mencatat semua transaksi dan membuat laporan aktivitas usaha. Paling penting, aplikasi ini bebas biaya alias GRATIS!