7 Cara Branding Produk untuk UMKM, Pemula Wajib Tahu! – Apa yang muncul di benak Anda pertama kali ketika mendengar merek Makaroni Ngehe, Kopi Chuseyo, atau AyamAyaman? Ketiga usaha ini adalah contoh bagaimana branding yang sukses.
Mulai dari pemilihan nama yang nyentrik dan membuat orang penasaran sampai konsep unik yang belum banyak digunakan oleh usaha lain yang sejenis. Sebenarnya, seberapa penting branding semacam ini bagi Anda yang baru memulai usaha?
Banyak pemilik usaha kecil dan menengah yang berpikir bahwa branding produk itu hanyalah milik usaha-usaha besar yang sudah punya nama. Padahal sebaliknya, branding sebenarnya lebih penting untuk Anda yang baru merintis usaha, terutama Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Indonesia.
Branding sendiri merupakan berbagai bentuk usaha dalam menciptakan sebuah merek. Dengan merek itu sebuah usaha bisa menyampaikan apa visi dan misi dari produk mereka agar lebih dikenal publik. Ada beberapa langkah yang bisa Anda coba untuk melakukan branding antara lain:
7 Cara Branding Produk untuk UMKM
1. Definisikan identitas brand Anda dengan baik
Ini dia cara branding produk untuk UMKM yang pertama. Branding produk lebih dari sekadar menunjukkan logo pada kemasan atau situs Anda. Branding adalah cara yang bisa Anda lakukan untuk menunjukkan usaha Anda secara utuh, termasuk bagaimana cara Anda memperlakukan pelanggan Anda.
Jadi, sebelum membuat logo (atau mungkin Anda tertarik menggunakan jasa logo) dan melakukan langkah taktis, pastikan Anda memahami dengan baik identitas usaha yang dijalankan dan tahu siapa yang jadi target pasar Anda.
Baca juga: Pengertian Branding dan Fungsinya untuk Usaha
2. Tentukan konsep yang orisinal
Cara branding produk untuk UMKM tidak akan berhasil jika Anda tidak punya pembeda dengan kompetitor. Karena itu, jangan lupa berikan sentuhan unik yang tidak dimiliki para pesaing. Ini bisa menjadi cara mudah untuk membuat publik lebih gampang melihat dan mengingat usaha Anda.
Contoh bagaimana menerapkan konsep yang orisinal pada branding bisa Anda lihat dari AyamAyaman. Restoran ayam ini memposisikan diri sebagai “rumah bordil” bagi ayam. Menggunakan tagline ‘24-Hour Chicken Trafficking’, konsep yang menggelitik ini tidak hanya menarik tapi mudah diingat orang.
3. Tampilkan brand Anda dengan visual yang menarik
Seperti layaknya brand besar, Anda juga harus bisa menampilkan visual produk Anda dengan baik. Menggunakan jasa desain logo berkualitas untuk membuat logo, kemasan, hingga kartu nama akan membantu brand Anda terlihat lebih profesional.
Sebagai contoh, mari kita lihat mana brosur yang lebih menarik dan mudah dipahami?
Dalam menentukan visual produk, perhatikan cara branding produk untuk UMKM berikut ini.
- Gunakan gambar atau foto berkualitas yang sesuai dengan produk Anda;
- Gunakan font yang mudah terbaca dan ukuran yang tidak terlalu besar/kecil;
- Gunakan warna yang sesuai dengan brand Anda;
- Hindari penggunaan warna yang terlalu banyak dan mencolok;
- Hindari kesalahan penulisan atau pemenggalan kata;
- Pastikan tulisan mudah dipahami.
4. Buat konten yang selaras dengan identitas brand Anda
Ketika Anda membangun usaha di era digital ini, memiliki website dan akun media sosial adalah hal wajib yang tidak boleh diabaikan. Selain menampilkan logo, visi misi dan produk-produk yang Anda jual, situs maupun media sosial juga harus diisi dengan beragam konten yang sesuai dengan brand Anda.
Jika Anda menjual produk makanan vegan, Anda bisa membuat konten seputar sejarah vegan serta tips memulai untuk jadi vegan sampai makanan-makanan yang bisa dinikmati oleh orang yang menganut gaya hidup vegan.
Dengan cara branding produk untuk UMKM yang satu ini, pelanggan tidak hanya mendapatkan produk, tapi juga pengetahuan pendukung tentang produk Anda. Menarik, bukan?
5. Cari peluang untuk kemitraan
Orang suka bekerja sama dengan brand yang mereka percaya. Namun, jika Anda masih baru, membangun kepercayaan akan memakan waktu yang cukup lama. Cara branding produk untuk UMKM yang bisa Anda lakukan adalah mencari peluang kemitraan dengan merek lain yang juga menjadi kepercayaan pelanggan Anda.
Anggaplah Anda adalah pemilik coffee shop yang masih baru dan menjalin kerja sama dengan sebuah brand cookies yang sudah terkenal. Ketika pelanggan menemukan brand Anda melalui merek cookies yang sudah mereka kenal dan percaya, kesempatan untuk Anda memperoleh kepercayaan yang sama juga akan semakin besar.
Lalu, apa bentuk kerja sama yang bisa dilakukan? Misalnya saja dengan menjual produk Anda secara bundling dengan merek kue tersebut. Misalnya dengan membeli cookies bersama secangkir latte dari coffee shop Anda, pelanggan akan mendapatkan harga lebih murah ketimbang membeli secara terpisah.
Awalnya, pelanggan mungkin akan membeli bundling atau paket itu karena cookies-nya. Namun dari sana, mereka akan mengenal brand Anda. Kemudian, jika menurut mereka kopi Anda sesuai dengan selera mereka, Anda akan berpeluang menjadikan pelanggan cookies tadi menjadi pelanggan Anda juga.
6. Mengikuti bazar
Pernah coba cara branding produk untuk UMKM yang satu ini? Ya, bazar bisa menjadi peluang yang bagus dan efektif bagi sebuah usaha untuk mulai memperkenalkan brand. Namun, jangan lupa untuk memastikan bahwa pameran yang Anda ikuti memang cocok dengan identitas produk yang ingin Anda jual.
Jika Anda menjual makanan, mengikuti bazar makanan sampai pameran kuliner bisa menjadi opsi yang menarik. Sementara jika produk yang Anda jual adalah pakaian, pameran fashion dan gelaran sejenis akan memberikan kesempatan pada brand Anda untuk memperoleh eksposur ke calon pelanggan baru.
7. Maksimalkan semua cara promosi yang ada
Sebagai sebuah usaha kecil, Anda mungkin tidak punya banyak dana untuk melakukan promosi. Namun, bukan berarti Anda harus mengalokasikan dana yang sangat banyak demi bisa menerapkan cara branding produk untuk UMKM pada orang banyak, serta menarik pelanggan loyal.
Ada banyak sekali cara yang bisa Anda lakukan untuk berpromosi. Salah satunya adalah bermitra dengan penyedia layanan pembayaran nontunai seperti GoPay. Kenapa harus dengan GoPay?
- Saat ini GoPay memiliki ribuan juta pengguna yang berpotensi menjadi target pasar Anda. Memanfaatkan GoPay akan menghemat biaya promosi yang harus Anda keluarkan.
- Menjalin kemitraan dengan GoPay memberikan kesempatan bagi banyak pelaku UMKM untuk mendapatkan beragam reward menarik.
- Proses penerimaan pembayaran menjadi lebih praktis. Saat pelanggan berbelanja di toko Anda dengan menggunakan GoPay, Anda bisa memilih opsi untuk mencairkan dana yang diterima secara otomatis ke rekening bank yang sudah terdaftar.
- Membantu mengembangkan usaha Anda. Dengan menggunakan GoPay, Anda tidak hanya akan memperoleh kesempatan yang lebih besar untuk meningkatkan transaksi, tapi juga berpeluang mendapatkan pelanggan yang loyal berkat beragam promo menarik yang diberikan oleh GoPay!
Melihat begitu banyak keuntungan yang bisa didapatkan pemilik usaha saat menggunakan GoPay, tentu ini menadi strategi jitu bagi siapa pun, termasuk Anda!
Setelah tahu bagaimana cara branding produk untuk UMKM, ayo gunakan GoPay sebagai alat pembayaran Anda dan buat promo menarik bagi para pelanggan agar mereka semakin loyal!
Klik tombol di bawah untuk buat promo GoPay sekarang, yuk!