Ada banyak cara yang bisa Anda lakukan sebagai pengusaha dalam memasarkan produk agar semakin dikenal luas. Salah satunya dengan memanfaatkan kemasan produk. Meski sebenarnya terlihat sederhana, peran dan fungsi kemasan produk ternyata sangat penting bagi usaha Anda.
Ingat, hal pertama yang dilihat oleh pelanggan sebelum menilai isi produk adalah kemasan produk Anda. Lalu, apa saja sebenarnya fungsi kemasan produk yang perlu diketahui oleh para pemilik usaha? Cari tahu selengkapnya di bawah ini!
12 Fungsi Kemasan Produk yang Penting Diketahui Pengusaha
1. Sebagai Identitas Brand
Salah satu fungsi kemasan produk adalah sebagai identitas sebuah brand. Seperti disebutkan di atas, kemasan menjadi fokus pertama yang dilihat oleh pelanggan. Melalui kemasan, pelanggan bisa membedakan brand Anda dari brand lainnya.
Mengapa kemasan dikenal sebagai identitas brand? Sebab, dalam sebuah kemasan terdapat warna, ukuran, bentuk, hingga font. Unsur-unsur tersebutlah yang membuat brand Anda terlihat berbeda dari brand lain. Kemasan dapat menjadi sarana komunikasi brand Anda kepada pelanggan.
2. Mengawetkan dan Melindungi Produk
Fungsi selanjutnya adalah mengawetkan dan melindungi produk. Terkadang, ada sebuah produk yang tidak tahan terhadap kondisi lingkungan tertentu seperti suhu atau cuaca.
Dengan demikian, produk akan rentan pula terhadap bakteri dan mikroba ketika berada di tempat yang terlalu dingin, panas, atau lembap.
Oleh karena itu, pembuatan kemasan secara baik sangat diperlukan untuk melindungi produk yang dijual dan akan digunakan oleh pelanggan nantinya. Mari kita ambil contoh produk-produk yang terbuat dari bahan kulit. Apabila tidak dikemas dengan baik, maka akan rentan terkena jamur, terutama pada musim penghujan yang lembap.
Itulah kenapa tak jarang para produsen produk kulit mengemas produk dengan memberinya bahan kimia khusus seperti silica gel. Tujuannya untuk menjaga suhu kemasan tetap kering sehingga produk di dalamnya pun awet.
3. Memudahkan Pendistribusian
Sebagai pengusaha, Anda tentu tidak bisa berjalan sendiri untuk menyalurkan dan memasarkan produk hingga sampai ke tangan pelanggan.
Maka, untuk proses ini dibutuhkan pihak lain atau distributor. Pada saat barang berada di distributor, produk akan diperiksa secara teliti sebelum disalurkan kembali ke toko-toko, reseller, dropshipper, hingga pelanggan langsung.
Apabila produk dikemas dengan baik, hal ini akan berdampak pada kecepatan pendistribusian barang dan meningkatkan efisiensinya. Dengan kata lain, kemasan harus mudah dibawa, diangkat, dan ditata kembali, baik ketika berada di gudang, proses pendistribusian, hingga sampai ke tangan penerima atau pelanggan.
4. Sebagai Media Promosi
Sebagus apa pun kualitas produk Anda, hal tersebut akan percuma jika tidak ada orang yang mengetahuinya. Di sinilah promosi berperan besar dalam mengenalkan produk Anda. Nah, salah satu fungsi kemasan produk adalah sebagai media promosi.
Itulah kenapa Anda perlu merancang kemasan semenarik mungkin. Dengan begitu, walaupun mungkin sebelumnya pelanggan belum pernah mengenal produk Anda, tapi karena Anda mengemasnya dalam kemasan yang unik, maka mereka pun akan tertarik untuk mencoba membeli. Dari sini, pelanggan akan mengetahui kualitas produk Anda.
5. Memberikan Informasi
Selain sebagai promosi, fungsi kemasan produk juga bisa menjadi sarana untuk memberikan informasi kepada pelanggan mengenai produk tersebut.
Anda sebagai seorang pengusaha atau pemilik brand perlu menjelaskan secara detail tentang produk yang akan dijual dengan mencantumkan informasi pada kemasan. Misalnya saja mengenai komposisi produk, berat bersih, keunggulan, hingga tanggal kedaluwarsa.
Untuk produk khusus seperti obat-obatan, penting pula dicantumkan informasi lainnya. Contohnya mengenai penyajian, resep, efek samping, hingga izin resmi dari lembaga-lembaga resmi negara yang menangani sertifikasi produk seperti MUI, BP-POM, dan lain sebagainya.
Dengan begitu, pelanggan lebih merasa aman dan nyaman menggunakan produk tersebut.
6. Meningkatkan Efisiensi
Efisiensi menjadi pertimbangan dari kemasan produk. Menyimpan barang dengan kemasan cukup besar tentu akan memakan tempat, waktu, dan biaya. Sebagai seorang pengusaha maupun pemilik brand, sebaiknya perhatikan ukuran dan bentuk kemasan produk Anda.
Semakin ringkas kemasan yang digunakan, maka akan semakin efisien biaya produksinya. Namun, usahakan jangan sampai mengesampingkan kualitas yang dimiliki kemasan agar isi produk dapat terjaga dengan baik.
7. Menjadi Daya Tarik Produk
Kemasan produk juga dikenal sebagai daya tarik sebuah produk itu sendiri, apalagi jika kemasan itu dibuat dengan desain yang menarik. Biasanya, yang menjadi daya tarik kemasan selain desain, warna, dan ukuran huruf yang mudah terbaca adalah menggunakan jasa endorsement.
Endorse yang dibawakan oleh seorang public figure pada saat promosi juga bisa menjadi daya tarik tersendiri. Jika hal itu dilakukan secara berulang-ulang, maka orang akan mengaitkan produk atau kemasan tersebut dengan public figure tersebut dan tertarik membelinya.
Namun, jika Anda ingin menggunakan strategi ini, tentu memerlukan biaya yang cukup besar pula.
8. Menawarkan Nilai Berbeda
Bisa dibilang fungsi kemasan produk ini seperti sebuah pakaian. Pakaian yang membuat seseorang menjadi berbeda dan memiliki karakter saat dikenakan. Hal tersebut juga terjadi pada sebuah produk.
Bandingkan saja sebuah produk yang dijual tanpa kemasan menarik atau bahkan tidak menggunakannya sama sekali, tentu akan ada yang kurang dan membuat produk tidak dilirik pelanggan sebagus apa pun kualitasnya.
Maka, tak heran jika kemasan dapat memberikan sebuah nilai tersendiri untuk produk yang dijual. Semakin baik pengemasan produk, baik dari segi desain maupun kualitasnya, maka akan meningkat pula nilai jualnya kepada pelanggan.
Mereka pun akan mempertimbangkan untuk membelinya karena sudah yakin akan kualitasnya.
9. Memberikan Jaminan Akan Isi Produk
Kemasan pada sebuah produk pun berfungsi memberikan jaminan keamanan dan kenyamanan, terutama mengenai isi produk tersebut. Hal ini sangat penting bagi perusahaan, brand, maupun produsen agar pelanggan mendapatkan produk yang baik dan sesuai dengan ekspektasi mereka.
Jadi, produk tidak akan rusak selama proses pengiriman dan tetap dalam kondisi baik saat diterima pelanggan.
Khususnya bagi produk yang rentan dan rawan rusak, misalnya saja makanan. Sebab, makanan terkadang tidak tahan dalam kondisi tertentu. Kemasan yang bagus juga menjamin rasanya tetap enak saat dikonsumsi dan tidak berubah, termasuk pula tekstur isi produknya.
10. Memberi Tahu Pelanggan Cara Pembuangan
Pembuangan kemasan produk masih dianggap sebagai hal yang sepele oleh sebagian besar orang. Namun, sebagai seorang pengusaha, penting bagi Anda untuk memperhatikan tata cara pembuangan kemasan ini. Apalagi saat ini marak kampanye untuk menjaga lingkungan dari sampah-sampah yang tidak terurai, salah satunya adalah kemasan produk.
Di sinilah penting bagi Anda untuk memberitahukan kepada pelanggan bagaimana cara pembuangan kemasan. Selain menjadi fungsi kemasan produk, bila Anda memasukkan unsur tersebut, setidaknya juga memberikan kontribusi terhadap kelestarian alam dan nilai tambah bagi brand. Pelanggan akan menilai bahwa brand Anda benar-benar peduli terhadap alam.
Hal ini akan meningkatkan popularitas brand dan membuatnya sedikit berbeda dari yang lain dengan inovasi-inovasi bermanfaat bagi lingkungan.
11. Menciptakan Permintaan Pelanggan
Tahukah Anda bahwa fungsi kemasan produk juga bisa menjadi sarana untuk menciptakan permintaan pelanggan? Strategi inilah yang dimainkan oleh brand-brand besar dunia.
Mereka menciptakan kemasan-kemasan yang menarik para pelanggan untuk membeli produk yang ditawarkan. Para pelanggan tidak hanya sekadar menikmati isi produk tersebut, tetapi juga menjadikan kemasan sebagai koleksi yang istimewa.
Terlebih lagi jika kemasan tersebut dibuat terbatas untuk edisi-edisi tertentu saja, hal ini akan menambah nilai koleksinya. Misalnya saja beberapa waktu lalu, perusahaan makanan cepat saji seperti McDonalds yang menghadirkan produk edisi khusus BTS dan laku keras.
Kemasannya pun menjadi buruan bagi para kolektor, terutama bagi para penggemar BTS. Dari kemasan itu, kemudian muncul berbagai permintaan dari pelanggan agar perusahaan cepat saji ini mengeluarkan kemasan edisi khusus lainnya yang tak kalah unik.
12. Memberikan Kenyamanan Pada Pelanggan
Fungsi kemasan produk yang terakhir adalah untuk memberikan kenyaman bagi para pelanggan. Kenyamanan di sini meliputi banyak aspek di dalamnya, baik itu kenyamanan produk pada saat digunakan atau dikonsumsi maupun aspek kemudahan saat memindahkan produk ke tempat lainnya. Misalnya saja saat pengiriman produk dari produsen ke konsumen.
Produsen ataupun distributor memastikan barang tersebut dalam kondisi baik dan tidak rusak. Kemasan yang kuat dan tidak mudah rusak akan membantu proses pemindahan menjadi lebih cepat, mudah, dan aman.
Dengan begitu, nantinya produsen maupun distributor bisa memangkas biaya tak terduga atau mengurangi pemborosan. Selain aman, pastikan pula kemasan yang digunakan mudah dibawa oleh pelanggan nantinya.
Setidaknya itulah fungsi kemasan produk yang penting untuk diketahui oleh para pengusaha. Di sini, Anda perlu konsisten dan berani mencoba ide-ide kreatif untuk diterapkan pada kemasan produk. Namun, saat membuatnya, Anda juga harus mengetahui tren pasar dan apa yang dibutuhkan oleh pelanggan.
Saat kemasan baru sudah siap untuk launching, maka lakukanlah promo agar semakin diketahui publik. Caranya bisa melalui media sosial atau promo dalam bentuk lainnya, seperti mendaftarkannya dalam promo GoFood untuk setiap makanan yang dijual. Bagaimana, mudah bukan? Kini saatnya Anda mencobanya!