Punya Banyak Outlet? Ini Dia 7 Cara Kelola Pegawai – Hampir semua pemilik usaha pasti bermimpi ingin melakukan ekspansi sebesar-besarnya. Salah satu langkah yang bisa Anda lakukan untuk memulainya adalah dengan membuka lebih dari satu outlet.
Meski terdengar mudah, punya banyak outlet ternyata juga mendatangkan beragam tugas baru dalam pengelolaan SDM bagi pemilik usaha, lho!
Ketika memiliki banyak outlet, Anda juga memiliki tanggung jawab yang lebih besar untuk memantau kinerja karyawan yang ada di setiap cabang. Selain itu, menyerahkan tanggung jawab pada orang lain untuk mengurus cabang usaha Anda juga bukan hal mudah.
Baca juga: 7 Cara Kembangkan Bisnismu Menjadi Franchise
Banyak pemilik usaha mengaku sulit mencari orang yang bisa mereka percaya untuk mengelola outlet yang mereka miliki. Tidak sedikit pemilik usaha yang merugi karena karyawan cabangnya ternyata sering datang terlambat, kerap membolos, bahkan melakukan kecurangan dengan uang hasil penjualan.
Tidak mau hal tersebut terjadi pada Anda dan usaha Anda, kan? Maka dari itu, yuk terapkan cara kelola pegawai di banyak outlet berikut ini!
7 Cara Kelola Pegawai di Banyak Outlet
1. Jadilah pemimpin yang baik
Ini dia cara kelola pegawai di banyak outlet yang pertama. Sebelum bisa mengelola orang lain, seorang pemilik usaha harus bisa menempatkan diri pada posisi yang tepat. Selain mampu menjadi seorang pemimpin yang tegas dan bisa menyelesaikan konflik, Anda juga harus bisa menjadi contoh bagi pegawai Anda.
Jangan lupa pahami gaya kepemimpinan Anda dan fokuslah pada apa yang menjadi kekuatan Anda. Dengan memahami diri Anda sendiri sebagai pemimpin, Anda akan lebih mudah menemukan orang yang tepat untuk usaha yang dijalankan.
2. Pilih orang yang tepat untuk setiap posisi
Sejak awal proses rekrutmen, Anda harus berhati-hati dalam memilih calon pegawai. Daripada sekadar mencari orang dengan posisi yang paling sesuai dengan job description, cobalah untuk mempertimbangkan berbagai kualifikasi lain.
Salah satu penerapan cara kelola pegawai yang baik ialah dengan temukan orang yang jujur dan selalu memegang ucapan mereka. Orang yang penuh antusiasme pada pekerjaan serta memahami kelebihan dan kekurangan mereka akan memiliki performa yang lebih memuaskan ketimbang mereka yang hanya sesuai dari segi kualifikasi.
Selain itu, ada faktor lain yang juga penting untuk dipertimbangkan dalam penempatan posisi karyawan. Misalnya dengan menempatkan karyawan yang cekatan di bagian kasir atau admin. Hal lain yang perlu diperhatikan adalah dalam pemilihan karyawan yang melakukan aktivitas inti.
Jika Anda khawatir barista di kafe Anda sakit dan kegiatan operasional tidak berjalan dengan baik, pertimbangkan untuk mempekerjakan dua barista atau beri pelatihan dasar barista untuk karyawan lain sebagai backup.
3. Bangun komunikasi yang terbuka dengan semua pegawai
Jangan bentuk image Anda sebagai pemilik usaha menakutkan karena yang harus Anda dapatkan adalah respect dan kepercayaan mereka, bukan rasa takut. Buat ruang chatting bersama di mana para pegawai bisa memberikan masukan, pemikiran bahkan komplain mereka.
Mencari tahu tentang staf Anda secara personal akan membantu Anda memahami mereka. Ini juga akan membuat Anda menghargai mereka sebagai bagian dari tim.
Selanjutnya, jangan lupa untuk memberikan kesempatan pada karyawan untuk memberikan pendapatnya. Ketika karyawan secara aktif berpartisipasi dalam memberikan gagasan, artinya mereka memiliki motivasi untuk ikut menciptakan kemajuan dalam bisnis Anda.
Jika ingin menerapkan cara kelola pegawai yang lebih maksimal, sebaiknya hindari untuk melarang mereka mengutarakan pendapat, sekalipun Anda tidak setuju. Suara semua karyawan itu penting jadi pastikan mereka merasa didengar.
4. Miliki tujuan yang jelas dan objektif
Untuk bisa menerapkan cara kelola pegawai yang baik, Anda terlebih dahulu harus tahu apa yang Anda inginkan dan butuhkan untuk usaha Anda. Tetapkan tujuan yang ingin dicapai, hitung jumlah penjualan dan output apa yang dibutuhkan untuk mencapainya.
Sampaikan dengan jelas kepada semua karyawan di seluruh cabang usaha Anda tentang SOP dan aturan yang dimiliki oleh perusahaan agar karyawan Anda tahu bagaimana cara mengerjakan tugas yang baik dan benar sesuai dengan standar usaha Anda. Beri mereka deadline sehingga mereka tahu kapan harus bisa menyelesaikannya.
5. Ingat bahwa tidak ada aturan pengelolaan karyawan yang baku
Karyawan di setiap outlet milik Anda adalah orang-orang dengan kekuatan, kelemahan, dan kepribadian yang berbeda-beda. Karena itu, hindari lakukan pengelolaan SDM dengan pendekatan yang sama untuk semua orang, jika Anda ingin cara kelola pegawai Anda lebih berhasil.
Ada karyawan yang lebih suka bekerja dalam tekanan dan deadline. Sementara itu tidak sedikit orang yang justru gugup karenanya. Pahami hal ini dan perlakukan setiap karyawan sebagai individu berbeda. Dengan begitu, Anda bisa melakukan pendekatan yang paling sesuai untuk masing-masing orang.
Jangan lupa lakukan evaluasi kinerja karyawan secara berkala untuk mengetahui apakah performa mereka sudah memenuhi standar atau belum.
6. Hargai kerja keras dan berikan reward
Setiap orang akan merasa senang ketika kerja keras mereka dihargai. Jika Anda melihat ada satu karyawan atau cabang yang memiliki performa bagus, beri mereka bonus atau sekadar pujian langsung. Ini akan membuat semua anggota tim merasa dihargai atas kerja keras mereka. Secara langsung ini akan menjadi motivasi.
Banyak pemilik usaha yang menggunakan sistem reward reguler. Misalnya, dengan memberikan predikat Employee of the Month atau Branch of the Month. Cabang atau karyawan yang dianggap punya performa yang bagus akan diberi benefit khusus atau bonus gaji.
Pernah coba cara kelola pegawai yang satu ini?
7. Manfaatkan teknologi yang ada
Melakukan pengelolaan SDM sekarang juga bisa dilakukan dengan pemanfaatan teknologi. Jika Anda khawatir ada dana yang disalahgunakan oleh karyawan, sistem pembayaran nontunai bisa jadi solusi untuk mengatasinya.
Gojek misalnya, sudah menyiapkan GoBiz dengan segala kelebihannya untuk memudahkan Anda melakukan pengelolaan karyawan di banyak outlet.
Baca juga: Lebih Dekat dengan Pelanggan Lewat Fitur Terbaru Aplikasi GoBiz 3.28!
Dengan menggunakan aplikasi GoBiz, Anda bukan cuma bisa menerapkan cara kelola pegawai di atas, melainkan mengelola pembayaran nontunai dengan lebih mudah. Semua transaksi akan tercatat secara digital, otomatis, juga real-time, lho!
Kemudian, untuk semakin meningkatkan loyalitas pelanggan, Anda juga bisa membuat berbagai promo menarik untuk para pelanggan setia! Yuk, maksimalkan penggunaan GoPay sebagai alat pembayaran yang praktis, anti ribet, dan banyak promonya!