QRIS Dapat Menerima Pembayaran dari Mana Saja, sih? – QRIS dapat menerima pembayaran dari mana saja, lho! Tak heran jika keberadaannya saat ini digunakan sebagai alat pembayaran nontunai oleh pemilik usaha. Jika Anda berencana daftar GoPay untuk bisnis, tak perlu khawatir menyediakan lebih banyak kode QR lagi di usaha Anda. Cukup dengan satu kode QR, QRIS dapat menerima pembayaran dari mana saja.
Masih belum yakin menyediakan QRIS untuk bisnis Anda? Pelajari lebih banyak tentang QRIS terlebih dulu, yuk!
Sebelum QRIS muncul, Anda mungkin lebih dulu mengenal istilah QR (Quick Response) Code. Ini merupakan jenis kode cepat tanggap dua dimensi yang berisi lebih banyak informasi dibanding dengan kode batang atau barcode. Tetapi QR akhirnya menjadi tidak efisien karena pemilik usaha perlu menyediakan banyak QR Code untuk setiap pembayaran nontunai seperti QR Code untuk GoPay yang berbeda dari QR Code untuk pembayaran dengan e-Wallet lain.
Maka itulah QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) diluncurkan Bank Indonesia dan Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia sejak 2019 lalu. Secara sederhana, QRIS dapat dipahami sebagai standar QR Code nasional untuk memfasilitasi pembayaran digital di Indonesia. Kode QR yang tertera dalam QRIS sudah terintegrasi dengan berbagai metode pembayaran.
Nah, sejak ada QRIS, pemilik usaha maupun pelanggan jadi lebih dimudahkan. Penataan meja kasir pun lebih rapi karena tidak ada banyak gambar QR Code berjajar di atas meja.
QRIS Dapat Menerima Pembayaran dari Mana Saja, Lho!
QRIS menjadi alat pembayaran nontunai yang saat ini banyak dilirik oleh pemilik usaha. Alasannya, QRIS dapat menerima pembayaran dari mana saja hanya dengan satu kode QR. QRIS dapat menerima pembayaran dari mana saja, tidak hanya terbatas pada penyedia dompet digital. Mobile banking yang sudah dilengkapi QR Scanner seperti BCA, CIMB Niaga, Maybank, dan Sinarmas pun bisa.
Jadi, pelanggan pun lebih fleksibel dalam bertransaksi di usaha Anda. Sementara itu, pihak pemilik usaha tidak perlu menyediakan banyak gambar kode QR, untuk memfasilitasi metode pembayaran nontunai yang digunakan pelanggan.
Karena QRIS dapat menerima pembayaran dari mana saja, pemilik bisnis dan pelanggan pun sama-sama diuntungkan. Tak hanya memberikan efisien dan efektivitas bisnis, berikut manfaat lain dari penggunaan QRIS:
- Manfaat QRIS untuk pemilik bisnis
Bagi pemilik bisnis, manfaat menggunakan QRIS adalah bisa meningkatkan kredibilitas. Sistem pembayaran nontunai kekinian menjadi nilai lebih bagi usaha Anda di mata pelanggan. Manfaat menggunakan QRIS untuk pemilik bisnis lainnya juga mencakup hal-hal berikut ini:
- Bisa pantau riwayat transaksi
Seluruh transaksi pembayaran nontunai menggunakan QRIS tercatat otomatis dalam sistem. Artinya, Anda bisa lebih mudah memantau riwayat transaksi setiap harinya. Dengan begitu, informasi transaksi pun tercatat dengan rapi dan benar. Di sisi lain, biaya pengelolaan kas juga lebih terjangkau. Anda bahkan bisa membuat laporan penjualan berdasarkan riwayat transaksi yang ada.
- Proses pembayaran lebih praktis
QRIS dapat menerima pembayaran dari mana saja sehingga proses transaksi berjalan lebih praktis. Anda hanya perlu memiliki satu kode QR untuk memfasilitasi seluruh metode pembayaran digital dari pelanggan. Tentu saja, dengan QRIS, meja kasir Anda juga akan tampak lebih rapi, lho! Ingat, tidak perlu meletakkan banyak kode QR di atas meja. Cukup satu QRIS saja!
- Mencegah adanya penipuan
Menggunakan QRIS sebagai alat pembayaran digital membantu usaha terhindar dari risiko penipuan. Pertama, transaksi nontunai ini mencegah kemungkinan menerima pembayaran dengan uang palsu atau dalam keadaan rusak. Kedua, penipuan berupa kecurangan karyawan pun dapat diantisipasi. Pasalnya, seluruh data transaksi tercatat otomatis oleh sistem di dalam QRIS.
- Manfaat QRIS untuk pelanggan
Manfaat transaksi menggunakan QRIS juga bisa dirasakan oleh para pelanggan, terutama bagi orang-orang yang punya jadwal aktivitas padat serta mobilitas tinggi. Setidaknya, ada dua manfaat QRIS yang dapat dirasakan oleh pelanggan, yaitu:
- Transaksi lebih cepat
Cara pembayaran nontunai QRIS sangatlah mudah. Pelanggan hanya perlu melakukan scan kode QR yang tersedia di outlet usaha. Kemudian, pelanggan bisa menyelesaikan pembayaran dengan saldo dompet digital maupun mobile banking. Transaksi juga menjadi lebih cepat, karena tidak perlu antre maupun menunggu uang kembalian dari kasir.
- Pilihan pembayaran lebih beragam
QRIS dapat menerima pembayaran dari mana saja. Ini dikarenakan QRIS sudah terintegrasi dengan perusahaan layanan pembayaran digital di Indonesia. Pelanggan bisa memilih sendiri mana platform dompet digital yang akan digunakan. Proses transaksi jadi lebih fleksibel, bukan?
Baca juga: Cara Mulai Terima Pembayaran GoPay QRIS
Jenis Pembayaran Lewat QRIS
Saat ini, pembayaran lewat QRIS sudah bisa dilakukan di mana saja. Mulai dari toko kelontong, warung makan, kedai, apotek, toko roti, sampai kafe. Bahkan ada sejumlah layanan pendidikan dan donasi yang juga menyediakan fasilitas pembayaran digital dengan QRIS. Bank Indonesia membedakan jenis pembayaran lewat QRIS dalam tiga bentuk berikut:
1. MPM Statis
MPM (Merchant Presented Mode) Statis hanya membutuhkan satu print out QRIS untuk dipajang oleh pemilik usaha. Jenis QRS MPM Statis ini cocok dipilih oleh pelaku UMKM. Anda tidak perlu menyediakan banyak tempat untuk memajang QRIS.
Cara melakukan pembayaran QRIS MPM Statis sangatlah praktis. Pelanggan cukup melakukan scan QR Code, lalu memasukkan nominal pembayaran, PIN autentikasi, dan klik untuk menyelesaikan transaksi. Setelah itu, notifikasi transaksi berhasil akan langsung diterima oleh pelanggan maupun pemilik usaha.
2. MPM Dinamis
Selanjutnya, ada pula jenis pembayaran lewat QRIS MPM Dinamis. Berbeda dari jenis QRIS sebelumnya, MPM Dinamis membutuhkan input nominal pembayaran secara manual dari pemilik usaha. Tenang saja, QRIS dapat menerima pembayaran dari mana saja.
Pada jenis MPM Dinamis, QR Code diinformasikan kepada pelanggan melalui mesin EDC Android ataupun smartphone yang digunakan pemilik usaha. Jenis pembayaran QRIS MPM Dinamis direkomendasikan untuk usaha skala menengah dan besar yang memiliki volume transaksi tinggi.
3. CPM
CPM (Customer Presented Mode) saat ini menjadi jenis pembayaran lewat QRIS yang masih dalam tahap uji coba. Kabarnya, saat resmi dirilis nanti, QRIS CPM akan menawarkan proses pembayaran yang lebih praktis. Pelanggan hanya perlu menunjukkan QR Code QRIS yang diperoleh dari aplikasi pembayaran yang dimiliki.
Kemudian, sebagai pihak pemilik usaha, Anda yang akan melakukan scan QRIS tersebut. QRIS CPM cocok diaplikasikan untuk bidang usaha ritel modern, penyedia jasa transportasi, maupun parkir kendaraan.
Anda bisa memilih jenis pembayaran lewat QRIS sesuai dengan besarnya skala usaha yang Anda jalankan. Pertimbangkan pula kemudahan karyawan dalam melayani pelanggan dengan jenis QRIS yang Anda pilih. Dengan begitu, penggunaan QRIS dalam usaha Anda bisa lebih optimal. Produktivitas dan penghasilan pun ikut mengalami peningkatan.
Baca juga: Transaksi Digital Berbeda Dengan Transaksi Online? Ini Penjelasannya
Cara Daftar GoPay Merchant Untuk Mendapatkan QRIS GoPay
- Masuk ke halaman https://merchant.gopay.co.id/daftar di HP Anda.
- Klik Belum punya akun? Daftar sekarang! untuk membuat akun baru.
- Masukkan nomor HP Anda.
- Lakukan verifikasi dengan memasukkan kode OTP yang dikirimkan ke nomor HP Anda.
- Jika sudah masuk ke halaman Daftarkan usaha Anda klik/centang kotak kecil di samping Saya memahami dan menyetujui Syarat & Ketentuan Pemberian Layanan GoPay.
- Masukkan kode pos area usaha Anda
- Selanjutnya, Anda perlu memasukan informasi KTP pemilik usaha, Detail usaha, dan Info rekening bank.
- Setelah melengkapi data yang diperlukan, Anda tinggal menunggu proses verifikasi. Status verifikasi akan kami berikan dalam 1 hari kerja setelah data kami terima melalui email yang Anda gunakan untuk mendaftar. Jika verifikasi belum berhasil, Anda bisa cek alasannya dengan masuk ke halaman https://merchant.gopay.co.id/daftar
Biaya Penggunaan QRIS untuk Bisnis
Terhitung sejak 1 Januari 2020, Bank Indonesia mewajibkan seluruh penyedia layanan pembayaran digital menggunakan sistem QRIS. Sebelumnya, biaya transaksi penggunaan QRIS atau merchant discount rate QRIS adalah sebesar 0,75 persen.
Namun, karena terdapat penurunan transaksi merchant selama pandemi Covid-19, Bank Indonesia menetapkan kebijakan baru. Seluruh biaya transaksi QRIS pun digratiskan hingga Juni 2023.
Langkah ini perlu demi menarik lebih banyak pemilik usaha untuk bergabung dan menyediakan fasilitas pembayaran digital lewat QRIS di merchant miliknya. Berdasarkan data dari Bank Indonesia, tercatat sebanyak 15,7 juta pemilik usaha di Indonesia telah menggunakan QRIS hingga bulan Februari 2022.
Dengan mengikuti tren pembayaran digital QRIS, merchant Anda bisa memfasilitasi seluruh metode pembayaran yang dilakukan pelanggan.
QRIS dapat menerima pembayaran dari mana saja sehingga penggunaannya sangat mendukung peningkatan usaha Anda. Cukup dengan satu kode QR, usaha Anda bisa menerima pembayaran dari pelanggan menggunakan aplikasi dompet digital mana pun, termasuk GoPay.
Yuk, jangan lupa manfaatkan pembayaran nontunai ini untuk kemudahan operasional usaha Anda, ya!
