Tinjaulah semua harga produk Anda! Apakah Anda menagih semua pelanggan dengan harga yang sama? Jika ya, mengapa? Apakah segmentasi pelanggan Anda sudah Anda kategorikan juga berdasarkan kesensitifannya terhadap harga? Karena pasti ada dari segmen konsumen Anda yang lebih price sensitive dari yang lainnya.
Anda juga perlu mempertimbangkan peningkatan harga untuk menyesuaikan dengan kenaikan harga dari supplier jika ada dan untuk terus mengikuti persaingan.
3. Carilah cara untuk meningkatkan nilai jual kepada pelanggan
Temukanlah nilai jual lebih untuk produk Anda dan sampaikan nilai tersebut pada pelanggan Anda! Dengan begini, Anda tidak hanya dapat menaikkan harga, Anda juga dapat memperpendek siklus penjualan serta memperpanjang retensi pelanggan Anda.
Anda juga dapat secara strategis merancang sistem untuk membantu pelanggan Anda mengkonsumsi produk atau layanan Anda dengan lebih cepat sehingga mereka mendapatkan nilai lebih dan dengan begitu, pelanggan Anda akan melakukan pembelian kembali secara lebih sering.
Carilah cara untuk mendidik para pelanggan tentang penggunaan ideal dari produk atau layanan Anda. Cara pelanggan melakukan pembelian dari Anda harus mudah dan sederhana, dan Anda juga harus mengurangi hambatan atau kesulitan pembelian serta pembelian ulang dari pelanggan.
4. Jual produk atau layanan Anda dalam ukuran pembelian yang lebih besar
Jual produk Anda dengan kuantitas per produk yang lebih besar atau menggunakan packaging yang lebih besar. Pertimbangkan secara strategis perihal pemberian harga atau insentif lainnya dengan ukuran unit yang lebih besar dan menarik.
Anda harus mencari cara untuk memaketkan produk atau layanan usaha Anda sehingga Anda dapat meningkatkan harga rata-rata dari setiap penjualan.