Perkembangan teknologi digital berdampak pada berbagai sektor kehidupan, termasuk dalam hal metode pembayaran pada transaksi keuangan. Kini telah bermunculan banyak metode pembayaran nontunai yang mulai menggeser metode konvensional.
Hal tersebut pun memberi kemudahan tersendiri kepada para pelanggan, terutama dari kaum milenial dan Gen Z yang selama ini memang dekat dengan teknologi. Di antara banyaknya metode pembayaran yang ada saat ini, kira-kira mana saja yang menjadi favorit konsumen dari kaum milenial dan Gen Z? Yuk, cari tahu di bawah ini!
Metode Pembayaran dengan Kartu Debit
Salah satu cara pembayaran favorit kaum milenial dan Gen Z adalah kartu debit, yang sebetulnya juga cukup populer di Indonesia. Selain untuk pembayaran, kartu debit juga bisa digunakan untuk melakukan penarikan uang karena terhubung dengan rekening bank milik pengguna.
Kartu debit tidak akan berdampak pada skor kredit atau pinjaman utang. Banyak konsumen milenial dan Gen Z menggunakannya karena dinilai memudahkan mereka dalam mengatur keuangan. Di sisi lain, pengurusan kartu debit pun terbilang cukup mudah. Anda hanya perlu mendatangi kantor cabang bank yang dituju. Bahkan kini beberapa bank juga memungkinkan nasabah untuk daftar kartu debit secara online.
Dompet Elektronik atau e-Wallet
Seperti namanya, e-Wallet atau dompet elektronik berfungsi untuk menyimpan uang pada “dompet”. Hanya saja, uang yang disimpan bukan berupa uang tunai, melainkan nontunai dalam bentuk saldo.
Jadi, pengguna hanya perlu mengisi saldo secukupnya pada e-Wallet tersebut sebelum digunakan untuk melakukan pembayaran. Saat ini, sudah banyak transaksi yang bisa dilakukan dengan menggunakan e-Wallet, mulai dari beli produk, pulsa, bayar layanan publik, hingga tagihan bulanan. Tidak mengherankan kalau metode pembayaran satu ini jadi salah satu favorit milenial dan Gen Z.
Baca juga: Apa Itu Sistem Pembayaran Cashless, Manfaat, dan Jenisnya
Metode Pembayaran Contactless
Selain kartu debit dan dompet elektronik, cara pembayaran yang juga jadi favorit kaum milenial dan Gen Z adalah pembayaran contactless atau tanpa sentuh. Metode yang digunakan adalah tap and go. Melalui metode ini, pelanggan hanya perlu menempelkan kartu pembayaran dan memasukkan PIN untuk melakukan transaksi.
Saat ini, telah muncul pula kartu pintar yang digunakan dalam transaksi dan sudah memiliki chip canggih seperti Radio Frequency Identification (RFID). Pembayaran contactless juga bahkan kini bisa dilakukan lewat gadget seperti smartphone dan smartwatch. Biasanya, gadget tersebut telah terhubung dengan e-Wallet pengguna agar bisa melakukan transaksi.
Paylater
Paylater adalah metode yang memungkinkan penggunanya untuk ‘beli sekarang, bayar kemudian’. Jadi, jika seandainya saat ini punya kebutuhan mendesak tapi bujetnya belum ada, Paylater bisa jadi solusi. Berdasarkan survei dari Katadata Insight Center (KIC), Paylater paling banyak digunakan untuk membeli pakaian, pulsa, hingga gadget.
Beberapa layanan pembayaran dan transaksi elektronik yang menerapkan sistem Paylater kini sudah cukup menjamur di Indonesia, contohnya seperti GoPayLater.
Baca juga: Jenis Pembayaran Online dan 5 Kelebihannya bagi Usaha Anda
Split Bill
Pernahkah Anda mendengar istilah cara pembayaran split bill? Dalam bahasa Inggris, istilah split bill diartikan sebagai memisahkan tagihan atau patungan tagihan. Contohnya seperti ini, katakanlah Anda mempunyai usaha kedai kopi.
Suatu hari, datang lima pelanggan yang merupakan teman baik. Mereka membeli lima gelas es kopi susu, dengan pelanggan A yang membayar seluruh pesanan lebih dulu. Baru setelah itu mereka melakukan split bill agar tiap orang bisa membayar pesanan es kopi susu masing-masing kepada pelanggan A.
Saat ini, split bill tak perlu dilakukan secara manual. Kaum milenial dan Gen Z biasanya melakukan hal tersebut dengan memanfaatkan fitur split bill pada aplikasi pembayaran tertentu, seperti GoPay.
Pembayaran dengan QRIS
Cara pembayaran yang juga sering digunakan konsumen milenial dan Gen Z adalah QRIS atau Quick Response Code Indonesian Standard. Secara umum, QRIS bisa diartikan sebagai standarisasi pembayaran nontunai dengan menggunakan QR Code yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia. Metode ini diresmikan pada 17 Agustus 2019 lalu, kemudian penerapannya secara efektif dilakukan pada 1 Januari 2020.
Adanya QRIS memudahkan para merchant dalam melakukan transaksi nontunai lewat aplikasi apapun dengan membuka layanan penyelenggara QRIS. Pembayaran ini bahkan juga sudah mulai diterapkan hingga usaha kaki lima. Pelanggan hanya perlu scan QR Code yang disediakan merchant untuk melakukan pembayaran. Mudah dan praktis, bukan?
Baca juga: Alat Pembayaran Non Tunai, Berikut 6 Manfaatnya
Kini Anda sudah tahu berbagai metode pembayaran yang menjadi favorit kaum milenial dan Gen Z. Saatnya menyiapkan usaha Anda untuk menerima metode-metode pembayaran tersebut agar pelanggan milenial dan gen Z terus berdatangan. Untuk melengkapi perangkat kasir, Anda bisa menggunakan software kasir gratis terbaik, GoKasir.
Lewat GoKasir, Anda bisa mencatat beragam tipe metode pembayaran yang digunakan pelanggansecara otomatis. Alhasil, Anda dapat langsung terima jadi laporan metode pembayaran favorit pelanggan. Dengan begini, Anda jadi bisa merencanakan promosi yang menguntungkan pelanggan sesuai metode pembayaran pilihan mereka!
