GoBiz logo Daftar Login

Pusat Pengetahuan

Contoh Studi Kelayakan Bisnis Makanan, Mudah Dipahami!

Anda yang berencana buka bisnis makanan perlu melakukan studi kelayakan. Studi kelayakan bisnis merupakan metode yang digunakan untuk mengukur seberapa siap Anda dalam memulai usaha. Lewat studi ini, Anda bisa memperkirakan kesuksesan bisnis. Masih belum paham? Yuk, simak informasi contoh studi kelayakan bisnis makanan berikut!


Mengapa Bisnis Makanan Perlu Melakukan Studi Kelayakan?

Tidak semua ide bisnis layak dieksekusi, lho. Itulah mengapa bisnis perlu melakukan studi kelayakan, tidak terkecuali bisnis makanan. Dengan melakukan studi kelayakan, Anda bisa menghindari kerugian besar saat nantinya bisnis berjalan.

Setelah ide bisnis makanan Anda dinilai layak berdasarkan hasil studi, maka selanjutnya Anda bisa menyusun rencana bisnis. Tahapan ini juga memudahkan Anda untuk mengawasi dan mengendalikan bisnis.

Baca juga: 7 Rekomendasi Ide Jualan Makanan yang Laku Setiap Hari


Contoh Studi Kelayakan Bisnis Makanan

makanan yang laris di bulan puasa - F&B Service - contoh studi kelayakan bisnis makanan
(Image Source: Freepik)

Agar lebih paham, perhatikan contoh studi kelayakan bisnis makanan berikut. Katakanlah Anda berencana memulai bisnis makanan aneka gorengan. Sebelum menjalankan bisnis ini, ada beberapa poin yang harus Anda cantumkan dalam studi kelayakan bisnis makanan. Di antaranya:

1. Latar belakang usaha

Gorengan merupakan salah satu jenis makanan yang umum dijajakan di pinggir jalan. Salah satu camilan favorit orang Indonesia ini populer tidak hanya di kalangan masyarakat menengah ke bawah, namun juga masyarakat menengah ke atas. Kepopuleran gorengan tidak terlepas dari harganya yang murah dan rasanya yang nikmat, cocok dengan selera masyarakat pada umumnya.

Sesuai namanya, aneka gorengan dimasak dengan minyak goreng. Selain memberikan rasa gurih dan tekstur makanan, minyak goreng juga menjadikan tampilan makanan lebih menarik. Ide usaha yang punya target pasar yang cukup luas ini membutuhkan modal yang terjangkau, sekitar Rp4 juta. Modal tersebut sudah termasuk gerobak, kompor, tabung gas, dan peralatan masak.

2. Tujuan pendirian

Tujuan pendirian bisnis aneka gorengan antara lain adalah:

  • Memanfaatkan modal kecil untuk mendapatkan keuntungan besar 
  • Menyediakan camilan yang menjadi favorit masyarakat
  • Menawarkan variasi aneka gorengan untuk memperbanyak pilihan

Sudah banyak berita soal pemilik usaha aneka gorengan yang sukses meraup keuntungan besar. Ide usaha ini pada dasarnya sangat menguntungkan, selama dijual di lokasi yang tepat, misalnya di area sekolah atau perkantoran. Bisnis ini dapat memberdayakan masyarakat untuk memulai usaha kecil yang dapat memberikan pemasukan yang bisa diandalkan.

Baca juga: 7 Rekomendasi Franchise Makanan Terlaris dan Menguntungkan

3. Pembahasan usaha

a. Segmentasi

Tidak ada batasan dalam segmentasi usaha aneka gorengan. Kalangan masyarakat menengah bawah dan atas dapat menjaga segmen pasar. 

b. Target penjualan

Target penjualan usaha aneka gorengan, secara lebih spesifik, adalah anak muda, orang dewasa, pelajar, mahasiswa, pekerja kantoran, ibu rumah tangga, dan lain sebagainya. Besarnya budaya ngemil di Indonesia membuat ide usaha ini bisa menjangkau seluruh kalangan masyarakat.

c. Aspek teknis

Nantinya, usaha aneka gorengan utamanya akan menggunakan warung sebagai media penjualan. Pencarian lokasi strategis, seperti di sekitar sekolah dan kawasan perkantoran dapat dipertimbangkan. Penjualan secara online bisa fokus ke gorengan frozen (jika memungkinkan)

Bahan baku aneka gorengan bisa ditemukan dengan mudah di pasar. Untuk bahan baku, aneka bahan dasar gorengan seperti tahu dan tempe, bisa didapatkan secara langsung dari pengusaha tahu dan pasar setempat. Soal tenaga kerja, usaha ini bisa dijalankan sendiri oleh pemilik bisnis. 

d. Aspek ekonomis

Modal awal yang perlu disiapkan untuk memulai usaha aneka gorengan tidak besar, yaitu sekitar Rp4 juta dengan rincian yang tercantum dalam lampiran. Modal tersebut diperkirakan bisa kembali dalam waktu 1 bulan pertama bisnis berjalan. Usaha aneka gorengan diperkirakan dapat memberikan keuntungan sebesar Rp5 juta per bulan.

4. Kesimpulan

Berdasarkan ulasan yang sudah dibeberkan di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa usaha aneka gorengan memiliki peluang bisnis yang cukup besar. Aneka gorengan merupakan salah satu jenis makanan yang menjadi favorit masyarakat dari berbagai kalangan. Meskipun sudah banyak dijual, aneka gorengan selalu punya tempat tersendiri di hati para penikmatnya.

Besar peluang untuk melakukan inovasi aneka gorengan, seperti aneka gorengan frozen yang lebih tahan lama dan bisa didistribusikan secara online. Mudahnya pemasaran produk secara online membuat usaha ini bisa menjangkau konsumen yang lebih luas. Ide bisnis ini diharapkan bisa memberdayakan masyarakat untuk memulai usaha kecil dan mendapatkan keuntungan besar.

Baca juga: 15 Ide Bisnis Kuliner dan Usaha Rumahan yang Lagi Trend 2022


Demikian ulasan seputar contoh studi kelayakan bisnis makanan. Selain harus melakukan studi kelayakan, bisnis makanan juga perlu melakukan pencatatan keuangan. Agar pencatatan keuangan lebih mudah, gunakan aplikasi kasir gratis GoKasir. Dengan GoKasir, Anda bisa mencatat semua transaksi secara otomatis. Jadi, Anda akan lebih hemat waktu saat audit sekaligus meminimalisir kesalahan. Yuk, unduh GoKasir sekarang!

aplikasi kasir android gratis

Apakah artikel ini bermanfaat?

Read more about:

Artikel Terkait

Pelaku Usaha Kuliner Wajib Gunakan Bahan Dasar Makanan yang Aman dan Berkualitas, Bagi yang Melanggar Ada Hukumannya!

Memastikan keamanan bahan makanan (food safety) merupakan salah satu kunci dalam meraih selengkapnya

Tips Menjadi UMKM yang Cakap Digital dan Paham Pelindungan Data Pribadi

Halo, teman-teman Mitra Usaha! Kalian tau gak sih, angka jumlah pengguna internet di selengkapnya