GoBiz logo Daftar Login

Pusat Pengetahuan

Cara Memilih Provider EDC Terbaik untuk Usaha Anda

Cara Memilih Provider EDC Terbaik untuk Usaha Anda – Saat hendak membayar barang belanjaan atau makanan di restoran, tak sedikit orang yang kini memilih jenis pembayaran menggunakan kartu debit atau kartu kredit.

Alasannya sederhana, yakni karena cara ini termasuk cara pembayaran yang cukup praktis. Kartu tinggal dimasukkan ke dalam sebuah mesin, lalu pembayaran diproses setelah meng-input nominal transaksi dan nomor PIN. Kemudian, selesai! Praktis, kan?

Ya, itu dia setidaknya salah satu kemudahan yang ditawarkan oleh mesin Electronic Data Capture atau EDC.

Kini, mesin EDC sudah ada banyak macamnya. Bahkan bukan hanya dipakai untuk menerima transaksi dengan kartu debit atau kredit, beberapa jenis mesin EDC juga sudah bisa menerima transaksi pembayaran menggunakan e-wallet. Canggih!

Tentu tak dimungkiri, dengan kehadiran mesin EDC, proses transaksi pun menjadi jauh lebih efisien dibanding menggunakan pembayaran tunai. Dengan sendirinya, pengalaman berbelanja yang dirasakan oleh pelanggan Anda pun jadi makin menyenangkan!

Nah, jika Anda juga ingin menghadirkan mesin EDC untuk mempermudah transaksi pembayaran pada usaha Anda, ketahui dulu beragam jenis mesin EDC dan bagaimana cara memilih provider EDC terbaik yang akan diulas berikut ini!


Kenali Jenis-Jenis Mesin dari Provider EDC

provider edc

Semua mesin EDC sejatinya akan terkoneksi dengan server perbankan melalui jaringan internet. Umumnya jenis-jenis mesin EDC dibagi berdasarkan jaringan yang digunakan, di antaranya:

1. GPRS Mobile

Mesin provider EDC dengan jenis GPRS mobile ini dapat digunakan di mana saja karena menggunakan sinyal dari operator seperti handphone. Untuk bisnis yang mobilitasnya tinggi, jenis mesin ini cocok sekali karena sifatnya yang portable, sehingga tak perlu terhubung ke stop kontak lagi.

Baca juga: Kisah 10 Pengusaha Sukses yang Memulai Bisnis Mereka dari Nol

2. GPRS Power

Seperti namanya, mesin EDC ini bergantung pada sinyal seluler. Akan tetapi, sumber tenaganya datang dari listrik.

Artinya, kalau Anda menggunakan mesin jenis ini, Anda wajib memastikan mesin EDC ini selalu terhubung dengan stop kontak listrik. Cara kerjanya sendiri seperti menggunakan SIM Card pada handphone, tetapi harus tetap tersambung kabel seperti telepon rumah.

3. Fixed Line (Line Telepon)

Mesin EDC jenis fixed line menggunakan jaringan kabel dari Telkom, sehingga Anda harus membayar biaya tambahan untuk berlangganan. Biayanya akan berubah sesuai dengan ketentuan dari Telkom.


Prinsip Kerja EDC

edc adalah

Keberadaan mesin EDC otomatis bakal membantu Anda dalam bertransaksi nontunai menggunakan kartu kredit, kartu debit, e-wallet, atau QR code. Biasanya, mesin EDC memiliki warna seperti bank asalnya, misalnya hijau atau oranye. Namun, kebanyakan mesin provider EDC memiliki warna biru. Bentuknya pun biasanya lebih kecil dibandingkan mesin kasir.

Menilik perkembangan mesin EDC dari zaman ke zaman, kita akan bisa melihat beberapa perbedaannya. Jika biasanya kita harus memasukkan kartu ke dalam mesin EDC, kini telah ada beberapa provider EDC yang menyediakan mesin EDC dengan fitur lebih canggih.

Tanpa perlu lagi memasukkan kartu, di zaman sekarang juga sudah ada mesin EDC yang bisa digunakan hanya dengan menempelkan kartu pada layar mesin. Praktis!

Tak hanya itu, kini, ada juga mesin EDC yang dapat menyediakan QR Code, sehingga Anda hanya tinggal menempel handphone atau kartu Anda ke layar EDC untuk menyelesaikan transaksi pembayaran.

Baca juga: Cara Merangkai Kata-kata Promosi Jualan Makanan


Cara Menggunakan Mesin dari Provider EDC

apa itu gobiz plus dari gojek

Saat Anda memutuskan untuk menghadirkan mesin EDC, biasanya provider EDC akan langsung menjelaskan dengan lengkap cara menggunakan mesinnya. Menggunakan mesin EDC sendiri juga sangat mudah karena biasanya terdapat pilihan dengan bahasa Inggris yang mudah dimengerti. 

Sementara untuk penggunaannya di lapangan, dimulai ketika pelanggan Anda memutuskan untuk membayar menggunakan kartu debit atau kredit, bahkan pembayaran digital. Lalu, Anda akan meminta kartu yang dimiliki oleh pelanggan untuk melakukan transaksi pembayaran. Kemudian, Anda tinggal memasukkan nominal jumlah transaksi yang hendak diselesaikan.

Berikutnya, berikan mesin EDC pada pelanggan untuk memasukkan kode PIN. Setelah transaksi berhasil, struk pembayaran akan tercetak sebanyak dua lembar, satu untuk kasir dan satunya untuk pelanggan.

Nantinya, saldo rekening atau e-wallet pelanggan akan berkurang secara otomatis, sesuai dengan jumlah transaksi yang dilakukan.


Cara Mendapatkan Provider EDC

apa itu gobiz plus dari gojek

Umumnya, ada dua cara untuk mendapatkan mesin EDC. Pertama, yaitu dari bank yang ingin Anda ajak kerja sama. Biasanya, sebelum mendapatkan mesin EDC, Anda harus mendaftarkan toko Anda terlebih dahulu dan menjadi nasabah di bank tersebut.

Setelahnya, Anda perlu mengisi beberapa formulir sambil membawa dokumen-dokumen seperti KTP, NPWP, SIUP, Akta Pendirian Usaha, dan lain-lain. Kemudian, Anda akan diarahkan sesuai kebijakan dan ketentuan yang berlaku pada bank tujuan Anda. Nantinya, semua transaksi pembayaran akan langsung masuk ke rekening Anda.

Selain mendapatkan mesin EDC dari bank, Anda juga bisa mendapatkan mesin provider EDC melalui perusahaan e-wallet, seperti GoPay dari Gojek.

Caranya, Anda bisa segera bergabung dengan GoBiz PLUS. GoBiz PLUS merupakan perangkat pembayaran berupa mesin EDC yang bisa menerima berbagai pembayaran nontunai sekaligus mencetak struk kasir. GoBiz PLUS juga sudah terintegrasi dengan layanan Gojek lainnya, lho. Sebut saja GoFood atau GoMart.

Dengan mesin EDC dari GoBiz PLUS, proses transaksi dalam usaha Anda pun dijamin lebih mudah. Lagipula, Anda tak perlu repot-repot mendaftar bank terlebih dahulu untuk mendapatkan mesin EDC-nya. Jadi, tunggu apa lagi? Mari kembangkan bisnis Anda bersama GoBiz PLUS!

Apakah artikel ini bermanfaat?

Read more about:

Artikel Terkait

Pelaku Usaha Kuliner Wajib Gunakan Bahan Dasar Makanan yang Aman dan Berkualitas, Bagi yang Melanggar Ada Hukumannya!

Memastikan keamanan bahan makanan (food safety) merupakan salah satu kunci dalam meraih selengkapnya

Tips Menjadi UMKM yang Cakap Digital dan Paham Pelindungan Data Pribadi

Halo, teman-teman Mitra Usaha! Kalian tau gak sih, angka jumlah pengguna internet di selengkapnya