GoBiz logo Daftar Login

Pusat Pengetahuan

Keunggulan Kompetitif adalah: Pengertian, Jenis Strategi, Manfaat

Keunggulan Kompetitif adalah: Pengertian, Jenis Strategi, Manfaat – Beberapa dari Anda barangkali masih asing dengan istilah keunggulan kompetitif. Singkatnya, keunggulan kompetitif adalah kemampuan usaha Anda untuk bersaing dalam sengitnya persaingan di pasar.

Apalagi ketika usaha Anda harus melawan usaha kompetitor yang sejenis, pastinya akan sulit untuk menarik perhatian target pembeli yang sama. 

Keunggulan kompetitif adalah nilai tambah yang dimiliki usaha Anda. Maksudnya, suatu kelebihan yang membuatnya lebih unggul daripada kompetitor lainnya dalam aspek produk atau pelayanan. Ini penjelasan selengkapnya untuk Anda.

Apa yang Dimaksud dengan Keunggulan Kompetitif?

pebisnis muda - analisis kompetitor - prinsip 6m dalam wirausaha - keunggulan kompetitif adalah

Seperti yang sudah disebutkan di awal tadi, keunggulan kompetitif adalah nilai tambah yang dapat menarik perhatian dan niat membeli dari konsumen. Keunggulan kompetitif ini bentuknya bisa apa saja. Semakin berbeda dan bernilai bagi konsumen, pasti semakin baik.

Salah satu contoh keunggulan kompetitif adalah customer service atau pelayanan konsumen yang ramah, responsif, dan memuaskan.

Ada lebih banyak konsumen yang setia pada satu merek produk atau toko karena sangat puas dengan pelayanan yang diberikan. Beberapa dari konsumen ini bahkan tidak masalah membayar sedikit lebih mahal daripada produk milik pesaing usaha Anda, lho


6 Jenis Strategi Keunggulan Kompetitif

komunitas bisnis online - membangun relasi dengan sesama pemilik usaha - kolaborasi usaha kuliner - jabat tangan

Setelah Anda tahu bahwa keunggulan kompetitif adalah elemen yang penting untuk keberlangsungan usaha, berikutnya Anda juga perlu tahu beberapa jenis strategi keunggulan kompetitif. 

1. Cost Leadership

Cost leadership adalah strategi meningkatkan keunggulan usaha dengan menerapkan harga yang murah. Bukan berarti kualitas produk harus diturunkan, ya. Buatlah produk yang bermanfaat, berguna, dan lebih baik daripada beberapa pesaingnya, tetapi pasang harga yang lebih murah juga. 

Caranya, Anda bisa menjual produk dalam ukuran yang lebih kecil agar bisa menekan biaya produksi juga. Strategi ini cocok diterapkan bagi Anda yang memiliki usaha yang menjual barang kebutuhan sehari-hari, pakaian, makanan, kosmetik, atau aksesoris gadget

2. Aliansi

Strategi yang satu ini diterapkan dengan memanfaatkan kerja sama atau partnership untuk mendongkrak keunggulan usaha Anda. Bisa dilakukan dengan menggunakan brand ambassador atau bekerja sama dengan supplier yang terkenal akan material berkualitas.

Anda pun bisa ikut kolaborasi dengan usaha lainnya, seperti bergabung ke Komunitas Partner GoFood (KOMPAG) khusus bagi pemilik usaha di bidang kuliner.

3. Fokus

Strategi fokus ini berarti mengarahkan usaha Anda agar menyasar pasar yang lebih spesifik. Anda bisa fokus pada target pasar yang luas dengan sedikit pesaing. Lalu yang paling penting, peluang unik yang membuat pasar Anda berbeda juga harus punya peluang untung yang berkelanjutan. 

Contoh usaha yang punya keunggulan kompetitif dengan strategi fokus ini misalnya usaha makanan seperti Roemah Naskoen yang menargetkan perusahaan atau penyelenggara acara yang mencari menu konsumsi yang khas Indonesia, mengenyangkan, enak, dan mudah disantap.

4. Diferensiasi

Diferensiasi umumnya diterapkan saat usaha Anda berada di pasar yang punya banyak sekali pesaing. Biasanya saat Anda hendak memulai jenis usaha populer yang sudah menjamur, seperti membuka kedai kopi. 

kunci strategi diferensiasi adalah memberi karakteristik unik pada usaha Anda agar terlihat lebih menonjol dari pesaing. Caranya macam-macam, bisa dengan memberikan jenis pelayanan yang berbeda, mendesain interior dengan tema unik, hingga memberi promo khusus.

5. Pertumbuhan

Keunggulan kompetitif adalah strategi yang juga bisa Anda terapkan dengan mengembangkan usaha. Strategi pertumbuhan ini dilakukan dengan memperluas daya jual produk. Awalnya hanya dijual di toko, kini dijual secara online melalui media sosial dan e-commerce

Baca juga: 5 Cara untuk Menghadapi Persaingan Usaha

6. Inovasi

Terakhir, ada strategi inovasi yang bisa Anda terapkan jika menargetkan pasar dengan sedikit pesaing. Ada dua cara inovasi yang bisa dilakukan, yakni membuat produk baru yang belum ada sama sekali atau memodifikasi produk yang sudah ada sebelumnya.

Misalnya konsep ropang yang menjual mie instan rebus dan dimodifikasi jadi kafe kekinian yang menjual mie instan dengan topping keju dan daging wagyu.


Manfaat Mengetahui Keunggulan Kompetitif

cara-untuk-menghadapi-persaingan-usaha-tahun-ini

Keunggulan kompetitif adalah senjata yang bagus untuk mempertahankan usaha agar bisa terus berjalan dan berkembang. Jadi, manfaatnya tidak semata-mata untuk mengejar profit saja. Anda pun turut memperpanjang umur usaha Anda dengan meneliti keunggulan kompetitifnya. 

Ada banyak cara bagi Anda untuk menemukan keunggulan kompetitif ini. Salah satunya dengan bergabung di komunitas sesama pengusaha seperti KOMPAG (Komunitas Partner GoFood) untuk saling tukar pengalaman.

Cara daftar KOMPAG juga mudah dan Anda bisa dapat lebih banyak wawasan untuk mengembangkan bisnis di sana. Satu lagi, koneksi Anda pun akan semakin luas dan membuka lebar peluang untuk kolaborasi dengan pengusaha kuliner lainnya! Selamat mendaftar dan semoga jualan Anda makin laris manis!

Daftar-Komunitas-Partner-GoFood-KOMPAG-1

Apakah artikel ini bermanfaat?

Read more about:

Artikel Terkait

Pelaku Usaha Kuliner Wajib Gunakan Bahan Dasar Makanan yang Aman dan Berkualitas, Bagi yang Melanggar Ada Hukumannya!

Memastikan keamanan bahan makanan (food safety) merupakan salah satu kunci dalam meraih selengkapnya

Sambut Hari Kemerdekaan dengan Ikuti Lomba Video #PastiAdaJalan Jadi Andalan!

Hai, Partner GoFood! Dalam rangka merayakan hari Kemerdekaan ke-78 Republik Indonesia, selengkapnya